Rendi Herman Syahroni salah satu mahasiswa tingkat 2 (angkatan 2023) program studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD), Kampus UPI di Cibiru sukses menjadi pembna sekaligus pelatih Paskibra SDN Cisungka 02 Kabupaten Bandung. Selain menjadi mahasiswa, Rendi juga aktif dalam dunia kepaskibraan dan memiliki pengalaman panjang dalam bidang ini. Saat ini, dirinya adalah pelatih Paskibra di SDN Cikasungka 02 yang berlokasi di Jalan Cikasungka No. 14, Kecamatan
Cikancung, Kabupaten Bandung. Bahkan dirinya pun menjadi guru pendamping yang sudah diberikan pengalaman untuk ikut mengajar anak-anak di sekolah tersebut.
Kecintaan saya pada Paskibra dimulai sejak saya duduk di bangku SD. Saya terus menggeluti bidang ini hingga jenjang SMP, SMA, dan akhirnya menjadi pelatih. “Bagi saya, kegiatan ekstrakurikuler Paskibra bukan sekadar hobi, tetapi juga jalan untuk mengasah keterampilan, berprestasi, dan membanggakan keluarga.” ujarnya saat ditanyai.
Selama tiga tahun menjadi pelatih Paskibra, Rendi telah membantu tim yang saya bimbing meraih 100 piala. Pada tahun 2024, saya bersama tim Paskibra berhasil mencapai sejumlah prestasi membanggakan di berbagai kompetisi tingkat Jawa Barat. Di ajang LKBB Kadisjarahad pada 28 Juli, kami meraih Juara Utama 2, dengan prestasi tambahan di PBB Murni sebagai Juara 2, Variasi Formasi sebagai Juara 2, dan Danton sebagai Juara 3. Selanjutnya, pada Braga Festival Berbaris
tanggal 29 September, kami berhasil mendominasi dengan memenangkan Juara Utama 1, serta Juara 1 untuk PBB Murni dan Variasi Formasi. Prestasi berlanjut di LKBB Mahakarya pada 19 Oktober, di mana kami meraih Juara Utama 2, Juara 1 untuk Danton, Juara 2 dalam kategori PBB Murni, dan Juara 1 untuk Variasi Formasi. Puncak kesuksesan kami tercapai di kejuaraan Pusdikajen TNI AD tanggal 16 November, di mana tim meraih Juara Utama 1, Juara 1 PBB Murni, Juara 1 Variasi Formasi, dan Juara 1 Danton, serta saya mendapat penghargaan sebagaiJuara 1 Pelatih. Semua pencapaian ini menjadi bukti nyata dari kerja keras, kekompakan, dan dedikasi seluruh anggota tim.
Melatih Paskibra memerlukan komitmen yang tinggi. Para anggota tim harus kompak, hafal gerakan baris-berbaris (PBB), serta kreatif dalam merancang variasi formasi. Rendi pun harus pandai membagi waktu antara kuliah dan latihan. Namun, semua tantangan yang harus dijalani dengan ikhlas, karena proses yang dijalani dengan sungguh-sungguh akan menghasilkan prestasi yang membanggakan.
Dengan pengalaman ini, Rendi berharap dapat terus berkembang, tidak hanya dalam bidang Paskibra, tetapi juga di kegiatan lain yang bermanfaat bagi diri sendiri dan orang lain. Rendi berkeinginan menjadi inspirasi bagi teman-teman lain untuk selalu berusaha mencapai prestasi terbaik, menjunjung tinggi nilai-nilai kebangsaan, dan cinta Tanah Air.
Editor: RS